Lelaki bertubuh ceking asal Semarang ini dikenal oleh masyarakat sebagai
musisi reggae. Awalnya ia berkiprah di dunia musik di Jakarta, kemudian dikenal
oleh pecinta reggae di seluruh Indonesia.
Jika mengaku pecinta musik reggae rasanya kurang sah jika belum
mendengar lagu-lagu Toni Q. “Rambut Gimbal”, “Oom Funky”, “Damai dan Cinta”, “Pesta
Pantai”, adalah sebagian lagu ciptaan Tony Q yang sudah akrab di telinga
pecinta reggae. Dengan lirik yang ringan dan mudah dicerna, lagu-lagu ciptaan
Tony Q gampang dihafal oleh pemujanya. Lepas, bebas, tanpa beban, serta
suaranya yang serak dan berat, posisi Tony Q di hati penggemarnya memang tiak
bisa digantikan.
Tony Q bukanlah sosok idola yang menempatkan dirinya sebagai idola yang
susah disentuh oleh penggemarnya. Para penggemar bisa dengan mudah menyapa,
mengajak ngobrol, hingga ketawa-ketiwi dan berfoto bareng.
Jikat tidak ada acara dia sangat mudah dijumpai di kawasan Bulungan.
Sebab begitulah biasanya Tony Q memulai harinya. Reggae dengan sentuhan etnik tanah Air adalah cirri
khas Tony Q Rastavara.
Tony Q memuja Bob Marley tapi dia tidak ingin seperti Marley. Tony yang
belajar music secara otodidak tetap menjadi Tony Q yang orang Jawa, rendah
hati, dan berlogat Jawa yang medok.
Begitulah sosok Tony, seseorang yang sederhana dan ringan tangan serta
dicintai penggemarnya dengan karya –karyanya yang jujur dan bisa diterima di
semua kalangan masyarakat.
Baca artikel ini juga ;
Tidak ada komentar:
Posting Komentar